Banyak orang percaya bahwa semua makanan berlabel “rendah lemak” selalu lebih sehat. Faktanya, beberapa produk rendah lemak justru mengandung tambahan gula atau bahan pengawet yang dapat memengaruhi kesehatan jika dikonsumsi berlebihan. Memahami kandungan nutrisi secara keseluruhan jauh lebih penting daripada sekadar melihat label. Konsumsi makanan alami dan seimbang tetap menjadi kunci utama menjaga kesehatan tubuh secara umum.
Selain itu, ada anggapan bahwa makan malam akan selalu menyebabkan penambahan berat badan. Padahal, yang lebih berpengaruh adalah total asupan kalori dan kualitas makanan sepanjang hari, bukan waktu makan. Mengatur porsi dan memilih makanan bernutrisi lebih efektif untuk menjaga energi dan kenyamanan tubuh. Dengan pemahaman ini, seseorang bisa menikmati makan malam tanpa rasa bersalah, asalkan tetap seimbang.
Beberapa orang juga percaya bahwa suplemen dapat menggantikan makanan sehat. Padahal, suplemen hanya mendukung kebutuhan tertentu dan tidak bisa menggantikan manfaat nutrisi alami dari sayuran, buah, atau protein. Mengandalkan suplemen saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Penting untuk fokus pada pola makan seimbang sebelum mempertimbangkan suplemen tambahan.
Kesadaran akan fakta nutrisi membantu pembaca membuat pilihan yang lebih bijak. Mengedukasi diri tentang kandungan makanan, porsi, dan kualitas nutrisi memberikan manfaat jangka panjang. Dengan cara ini, kita dapat membangun kebiasaan makan sehat yang efektif dan aman tanpa terjebak pada mitos yang salah.